AFIKSASI BAHASA MASYARAKAT DAYAK BADAMEO DESA PAKUCING KECAMATAN MONTERADO KABUPATEN BENGKAYANG

Authors

  • Sri meilina Institut Sains Dan Bisnis Internasional Singkawang

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v10i03.29955

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk, makna, dan fungsi afiksasidalam Bahasa Dayak Badameo yang digunakan oleh masyarakat Desa Pakucing,Kecamatan Monterado, Kabupaten Bengkayang. Fokus utama kajian adalah prosesmorfologis berupa afiksasi yang terdiri atas prefiks, infiks, konfiks, dan sufiks.Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknikpengumpulan data berupa Komunikasi langsung dan ,dokumentasi terhadappenutur asli Bahasa Dayak Badameo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BahasaDayak Badameo memiliki kekayaan bentuk afiksasi yang khas, yang tidak hanyaberfungsi membentuk kata baru, tetapi juga menyampaikan makna gramatikal dansemantis yang beragam. Implementasi hasil penelitian ini juga relevan denganpembelajaran Bahasa Indonesia, khususnya materi morfologi dalam KurikulumMerdeka. Temuan ini diharapkan dapat menjadi upaya pelestarian bahasa daerahserta memberikan kontribusi terhadap pengembangan ilmu kebahasaan danpembelajaran linguistik lokal di sekolah. Kata Kunci: Afiksasi, Morfologi, Bahasa Dayak Badameo, Bahasa Daerah,Pembelajaran Bahasa Indonesia  

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chaer, A. (2014). Linguistik Umum.

Jakarta: Rineka Cipta.

Rohmadi, M. (2012). Morfologi

Bahasa Indonesia. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Ramlan, M. (2012). Morfologi.

Yogyakarta: CV Karyono.

Downloads

Published

2025-08-05