PEMANFAATAN MEDIA E-LEARNING BAGI MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN SEJARAH UNIVERSITAS PGRI SUMATERA BARAT
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i03.32558Keywords:
Media, E-Learning, StudentsAbstract
This research is motivated by media because learning is a crucial factor in improving the quality of learning. This is due to technological developments in education, which demand efficiency and effectiveness in learning. To achieve optimal efficiency and effectiveness, one effort that needs to be made is to reduce, or even eliminate, the dominance of verbal-based lesson delivery systems by utilizing learning media. The purpose of this research is to describe the use of e-learning for students in the History Education Study Program at Universitas PGRI Sumatera Barat. This is a descriptive study with a qualitative approach. It aims to reveal the circumstances and facts of events that occurred during the research. The results of this study with several students in the History Education Study Program at Universitas PGRI Sumatera Barat show that most students stated that e-learning was very helpful in accessing materials and submitting assignments. However, some complained about difficulty accessing the system due to technical issues. Some students also felt they did not understand the material optimally because they were not used to studying independently through digital media. This shows that although e-learning offers various conveniences, there are still challenges that must be overcome for its use to be truly effective in supporting the learning process. Keywords: Media, E-Learning, StudentsDownloads
References
mengevaluasi perkembangan
belajarnya.
3. RPS bermanfaat sebagai panduan
pembelajaran, meskipun
berdasarkan hasil wawancara,
hanya mahasiswa yang rajin yang
secara konsisten membuka
dokumen ini.
4. Forum diskusi menjadi ruang
interaksi akademik yang
memungkinkan pertukaran ide baik
secara tanya jawab maupun
pembagian kelompok. Hal ini
mendukung pembelajaran
kolaboratif, meski partisipasi
mahasiswa masih cenderung
bergantung pada instruksi dosen.
5. Fitur akses materi, tugas, dan kuis
adalah yang paling sering
digunakan. Mahasiswa
menganggap fitur ini sangat
membantu karena mereka bisa
mengunduh materi, mengunggah
tugas, serta mengikuti kuis atau
evaluasi dengan lebih praktis.
3. Cara Akses E-Learning
Mayoritas mahasiswa sudah
terbiasa mengakses platform melalui
laman resmi UPGRISBA dengan
akun masing-masing. Proses login
dianggap mudah, namun masih
ditemui kendala teknis seperti error
server atau kesulitan masuk ketika
jumlah pengguna sangat banyak.
Kendala ini memengaruhi kelancaran
pembelajaran daring, terutama saat
pengumpulan tugas dan pelaksanaan
ujian. Namun secara umum,
mahasiswa mampu beradaptasi
dengan alur penggunaan platform,
termasuk dalam mengakses materi,
forum diskusi, dan fitur evaluasi.
4. Bentuk Pemanfaatan E-Learning
Bentuk pemanfaatan e-learning
tidak hanya terbatas pada
administrasi kehadiran atau
pengumpulan tugas, tetapi juga telah
mengubah pola interaksi akademik.
Mahasiswa lebih mandiri dalam
mengatur waktu belajar, meskipun
hal ini menuntut disiplin tinggi.
Penggunaan kuis, nilai, dan forum
diskusi mendorong keterlibatan aktif
mahasiswa, yang sekaligus
meningkatkan pemahaman materi
secara lebih mendalam. Dengan
demikian, e-learning telah menjadi
bagian integral dari kegiatan
akademik, bukan hanya sebagai
pelengkap pembelajaran tatap muka.
5. Kelebihan dan Keterbatasan
1. Kelebihan
e-learning memberikan fleksibilitas
belajar, efisiensi biaya dan waktu,
kemudahan distribusi materi, serta
transparansi dalam sistem
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.