EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MATERI INDONESIAKU KAYA BUDAYA MELALUI METODE BRAINSTORMING UNTUK MENGEMBANGKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

Authors

  • Imroatussolihah Universitas Bina Bangsa
  • Imamudin Universitas Bina Bangsa
  • Munawaroh Universitas Bina Bangsa

Abstract

Dalam mengembangkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial memerlukan salah satu metode yaitu metode brainstorming untuk mengembnagkan hasil belajar siswa. Dan peneliti menggunakan metode brainstorming dengan metode kuantitatif dalam penelitian. Penelitian Kuantitatif merupakan salah satu jenis penelitian pendidikan Dimana penelitian memutuskan apa yang akan diteliti. Penelitian Kuantitatif bertujuan untuk mengukur dan menganalisis data secara statistik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pre Eksperimen dengan desain penelitian One Group Pretest-Posttest Design. Teknik sampel yang dilakukan menggunakan teknik purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas IV SDN Pekalongan II yang berjumlah 26 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan angket, tes, observasi dan dokumentasi.  Berdasarkan hasil analisis statistik hasil belajar pretest dengan rata-rata 54.50 dan posttest 73.38. Hasil uji Normalitas Shapiro Wilk menunjukkan nilai signifikan 0.23 > 0.05 yaitu normal. Hasil uji homogenitas menunjukkan homogen yaitu 0,51 > 0,05. Hasil uji t-test yang diperoleh nilai signifikan 0.000 > 0.05 menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara variable awal dan variable akhir. Berdasarkan hasil N-Gain ternormalisasikan menunjukkan peningkatan hasil belajar siswa pada kelas pre eksperimen sebesar 0. 4745 termasuk kategori sedang. Kategori ini menujukkan bahwa pembelajaran menggunakan metode brainstorming memberikan peningkatan hasil belajar yang cukup efektif.

Downloads

Download data is not yet available.

References

adanya peningkatan hasil belajar

siswa yang cukup efektif.

Berdasarkan hasil uji validitas

instrument dengan menggunakan

SPSS 22 diatas data yang valid

diperoleh sebanyak 15 soal,

diantaranya 10 pilihan ganda dan 5

uraian.

Hasil perhitungan menggunakan

SPSS 22 disimpulkan bahwa hasil dari

uji reliabilitas instrumen yaitu 0,781

dari 15 soal. Maka dari 0,781

termasuk dalam kriteria reliabilitas

tinggi dan dapat dipercaya sebagai

alat ukur pengumpulan data.

Berdasarkan hasil dari olah data

tingkat kesukaran pada penelitian ini,

menunjukkan bahwa Sebagian soal

berada pada kategori sedang dengan

9 soal, sedangkan pada kategori

mudah dengan 5 soal dan 1 soal

berada pada kategori sukar.

Berdasarkan hasil olah data

pembeda menunjukkan bahwa 10

soal memiliki daya pembeda cukup,

dan 5 soal memiliki daya pembeda

baik. Cukup mempunyai arti yang

soal-soal tersebut mampu

membedakan antara kemampuan

siswa yang cukup. Baik mempunyai

arti bahwa soal-soal tersebut sudah

mampu membedakan kemampuan

hasil belajar siswa dan tidak perlu

Downloads

Published

2025-09-12