IMPLEMENTASI KEGIATAN BUDAYA MINANGKABAU DALAM MENINGKATKAN LITERASI BUDAYA DI TAMAN KANAK-KANAK NEGERI I PADANG
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i04.34990Keywords:
Literasi Budaya, Budaya Minangkabau, Anak Usia DiniAbstract
Riset ini lahir dari kesadaran akan pentingnya memperkenalkan budaya Minangkabau sejak dini, sebagai langkah menjaga warisan lokal dan memperkuat jati diri daerah. Literasi budaya tidak hanya sekadar memahami, tetapi juga menghargai dan ikut terlibat dalam budaya yang menjadi identitas bangsa. Di sekolah, nilai-nilai Minangkabau diterapkan melalui kegiatan belajar yang menanamkan rasa bangga terhadap budaya sendiri. Tujuan utama penelitian ini adalah menggambarkan bagaimana kegiatan budaya Minangkabau dijalankan untuk menumbuhkan literasi budaya anak di TK Negeri I Padang. Pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif digunakan, dengan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kepala sekolah serta empat guru menjadi narasumber utama, sementara anak-anak dan guru pelaksana kegiatan menjadi subjek penelitian. Proses analisis mencakup tahapan pengumpulan, reduksi, dan penyajian data hingga penarikan kesimpulan. Keabsahan hasil diperkuat dengan triangulasi sumber dan metode. Penelitian menemukan bahwa pelaksanaan budaya Minangkabau di TK Negeri I Padang dilakukan melalui program mingguan “Hari Minang” yang berlangsung setiap Selasa. Kegiatan tersebut mencakup penggunaan pakaian adat, pembiasaan berbahasa Minang, serta bernyanyi dan menari tari tradisional Minangkabau, yang kemudian diperkuat melalui kegiatan ekstrakurikuler Tari Minang setiap Kamis. Penilaian terhadap anak dilakukan melalui observasi atau pengamatan langsung oleh guru terhadap keterlibatan anak selama kegiatan berlangsung.
Downloads
References
Anggraini, V., & Priyanto, A. (2019). Peningkatan kemampuan pengenalan sejarah budaya Minangkabau melalui lagu kreasi Minangkabau bagi anak usia dini. Kaganga: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Riset Sosial-Humaniora, 2(1), 1–9.
Azizah, A., & Eliza, D. (2023). Pengembangan digital book berbasis budaya Minangkabau untuk menstimulasi perkembangan literasi anak. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(2), 2283–2292.
Azizah, N. R. (2021). Implementasi literasi budaya dan kewargaan untuk mengembangkan keterampilan sosial siswa Madrasah Ibtidaiyah di tengah pandemi. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 11(1), 7–16.
Barratt-Pugh, C., & Rohl, M. (Eds.). (2020). Literacy learning in the early years. London: Routledge.
BP PAUD dan Dikmas Sumatera Barat. (2018). Model pembelajaran Budaya Alam Minangkabau (BAM) melalui pendekatan scientific. Padang: BP PAUD dan Dikmas Sumatera Barat.
Budiyono, A. E., & Husni, M. (2023). Peran literasi anak dalam membentuk identitas budaya lokal di era globalisasi. Jurnal Internasional Bahasa dan Budaya, 1(2), 39–45.
Desyandri, D. (2018). Nilai-nilai kearifan lokal untuk menumbuhkembangkan literasi budaya di sekolah dasar. Sekolah Dasar: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan, 27(1), 1–9.
Eliza, D. (2017). Pengembangan model pembelajaran karakter berbasis cerita tradisional Minangkabau untuk anak usia dini. Pedagogik, 3, 153–163.
Erzipa, M., Ismet, S., & Dini, P. G. P. A. U. (2022). Pengenalan kegiatan budaya Minangkabau di Taman Kanak-kanak Islam Nibras Padang. Jurnal Pendidikan AURA (Anak Usia Raudhatul Atfhal), 3(2), 102–113.
Gunawan, I. (2013). Metode penelitian kualitatif: Teori dan praktik. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Hardifa, O., & Yeni, I. (2024). Implementasi literasi budaya Minangkabau “Kato Nan Ampek” di Taman Kanak-Kanak Negeri 2 Padang. JCE (Journal of Childhood Education), 8(2), 17–26.
Idrus. (2019). Evaluasi dalam proses pembelajaran. Jurnal Pendidikan Islam Al-Affan, 9(2), 344–352.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia. (2025). Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2025 tentang Standar Kompetensi Lulusan pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia.
Kurniawan, A., Ningrum, A. R., Hasanah, U., Dewi, N. R., Putri, N. K., Putri, H., & Uce, L. (2023). Pendidikan anak usia dini. Padang: PT Global Eksekutif Teknologi.
Lestari, I. D., Ratnasari, D., & Usman. (2022). Profil kemampuan literasi bahasa, literasi budaya dan kewargaan pada mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Indonesian Journal of Educational Development, 3(3), 312–320.
Mahardika, E. K., Nurmanita, T. S., Anam, K., & Prasetyo, M. A. (2023). Strategi literasi budaya anak usia dini melalui pengembangan game edukatif. Murhum: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 80–93.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1992). Qualitative data analysis: An expanded sourcebook (2nd ed.). California: Sage Publications.
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. (2019). Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 2 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pendidikan. Padang: Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
Shomiyatun. (2019). Pentingnya menumbuhkan kesadaran anak pada budaya lokal. Qurroti: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(2). https://doi.org/10.36768/qurroti.v1i2.43
Sugiyono. (2022). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suryana, D. (2021). Pendidikan anak usia dini: Teori dan praktis pembelajaran. Jakarta: Kencana.
UNESCO Institute for Statistics. (2013). Adult and youth literacy: National, regional and global trends, 1985–2015. Montreal: UNESCO Institute for Statistics.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
 
						
















