MANAJEMEN SEKOLAH DALAM MENGINTEGRASIKAN KURIKULUM MERDEKA UNTUK PEMBELAJARAN MENDALAM DI SMP NEGERI 6 SAMARINDA
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i04.36304Keywords:
Kurikulum Merdeka, Manajemen sekolah, Pembelajaran mendalam, SMP.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis cara sekolah mengelola proses integrasi Kurikulum Merdeka agar dapat membantu pembelajaran yang lebih mendalam di SMP Negeri 6 Samarinda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara, observasi, dan analisis dokumen, sehingga peneliti dapat memahami bagaimana kebijakan tersebut diterapkan secara alami dan sesuai dengan kondisi di lapangan. Untuk menganalisis data, peneliti melalui beberapa tahap yaitu mengurangi, menyajikan, melakukan triangulasi, dan menyimpulkan hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Kurikulum Merdeka di sekolah ini sesuai dengan model manajemen pendidikan POAC (Planning, Organizing, Actuating and Controlling). Dalam fase perencanaan, pihak sekolah membuat kebijakan dan program berdasarkan analisis kebutuhan guru dan siswa. Fase pengorganisasian dilakukan dengan membentuk tim kurikulum dan koordinator Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) agar pelaksanaan berjalan dengan terarah. Pada fase pelaksanaan, para guru sudah menerapkan pembelajaran yang mendukung pembelajaran mendalam melalui diskusi, menyelesaikan masalah, serta pembelajaran berbasis proyek yang mendorong kemampuan berpikir tinggi serta nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila. Pada fase pengawasan dilakukan melalui supervisi akademik yang bersifat pembinaan, sehingga bisa mendukung terus meningkatnya kemampuan para guru. Meski demikian, penelitian menemukan kendala dalam hal kesiapan para guru dalam membuat perangkat ajar dan melakukan asesmen autentik. Namun, sekolah telah memberikan respon berupa pelatihan serta bimbingan. Dengan demikian, keberhasilan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di sekolah ini dipengaruhi oleh manajemen yang efektif, kolaborasi para pendidik, serta komitmen terhadap pembelajaran yang berpihak pada peserta didik.
Downloads
References
Bowen, G. A. (2009). Document analysis as a qualitative research method. Qualitative Research Journal, 9(2), 27–40. https://doi.org/10.3316/QRJ0902027
Fullan, M., Quinn, J., & Mceachen, J. (n.d.). Praise for Deep Learning: Engage the World Change the World.
Ichsan, F. N., & Hadiyanto, H. (2021). Implementasi Perencanaan Pendidikan dalam Meningkatkan Karakter Bangsa melalui Penguatan Pelaksanaan Kurikulum. Jurnal Studi Guru Dan Pembelajaran, 4(3), 541–551. https://doi.org/10.30605/jsgp.4.3.2021.1203
Iktarastiwi, N., Chairina Zulfiani, P., Arisyid Mulyadi, M., Yasmin, L., Budi Rahayu, T., Studi Pendidikan Tata Boga, P., Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, J., Studi Pendidikan Tata Rias, P., & Teknik, F. (n.d.). Tantangan Kompetensi Abad 21 Melalui Pembelajaran Deep Learning Di Pendidikan Tinggi Bidang Vokasi : Sebuah Tinjauan Literatur.
Jamilah, J., Warman, W., & Azainil, A. (2023). Peran Kepala Sekolah sebagai Inovator dan Motivator dalam Meningkatkan Kinerja Guru. Jurnal Ilmu Manajemen Dan Pendidikan, 3, 55–60. https://doi.org/10.30872/jimpian.v3ise.2920
Kosasih, A., Hyangsewu, P., Faqihuddin, A., Fakhruddin, A., Sartika, R., Nasrudin, E., & Fikri, M. (2025). Strategi Peningkatan Deep Learning bagi Guru dalam Melaksanakan Pembelajaran di Abad 21 melalui Kegiatan Pelatihan.
Maharani, R. (n.d.). Model Manajemen POAC dalam Layanan Bimbingan dan Konseling: Tinjauan Sistematis Terhadap Efektivitas Implementasi di Sekolah. In Edu Society: Jurnal Pendidikan, Ilmu Sosial, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (Vol. 5).
Muhammad Nurrahman, & Sri Marmoah. (2025). RELATIONSHIP MANAGEMENT BETWEEN ELEMENTARY SCHOOL AND COMMUNITY: A POAC APPROACH TO DEVELOPING EDUCATIONAL COLLABORATION. Journal of Elementary Education, 2(1), 11–20. https://doi.org/10.38040/jeleduc.v2i1.1243
Novayanti, N., Warman, W., & Dwiyono, Y. (2023). Implementasi Program Sekolah Penggerak dalam Kebijakan Pendidikan Merdeka Belajar di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu Manajemen Dan Pendidikan, 3, 151–160. https://doi.org/10.30872/jimpian.v3ise.2965
Nurohmah, A. N., Kartini, D., & Rustini, T. (n.d.). Relevansi Kebijakan Kurikulum Merdeka Dengan Pendidikan Abad 21 Pada Pembelajaran IPS di SD. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, Februari, 2023(3), 24–35. https://doi.org/10.5281/zenodo.7594483
Rijal Fadli, M. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. 21(1), 33–54. https://doi.org/10.21831/hum.v21i1
Rofi’ah, A. M., Shobirin, M., Fadllillah, M., Farah, N., Ah, W. ’, Kunaifi, M. H., & Furqon Wahyudi, M. (n.d.). ANALISIS KESIAPAN GURU DALAM PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. In Journal (Vol. 1, Issue 2). MP.
S M Jurnal Kepengawasan, J. K., Dan Manajerial, S., Zainuddin, M., Menengah Atas Negeri, S., & Gading, M. (n.d.). MANAJEMEN PERUBAHAN DI SEKOLAH DALAM MENGHADAPI KURIKULUM YANG DINAMIS. https://jurnalcendekia.id/index.php/jksm/
Sidiq, U., & Choiri, M. (2019). METODE PENELITIAN KUALITATIF DI BIDANG PENDIDIKAN.
Sukri, M., Elizabeth Patras, Y., & Novita, L. (n.d.). Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan Tantangan Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar: Systematic Literature Review.
Suryana, A., & Jono, J. (2025). PARADIGMA DEEP LEARNING DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH ABAD 21: UPAYA MEMBANGUN KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS SISWA. J-KIP (Jurnal Keguruan Dan Ilmu Pendidikan), 6(2), 530. https://doi.org/10.25157/j-kip.v6i2.18872
Zain, M., & Muhammad Sonhaji Akbar. (2025). Pemanfaatan Deep Learning dalam Kurikulum Pembelajaran Abad 21: Sebuah Tinjauan Literatur. SISFOTENIKA, 15(2), 209–218. https://doi.org/10.30700/sisfotenika.v15i2.577
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
















