Transformasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Pada Seni Angklung Sebagai Dasar Pengembangan Civic Culture Masyarakat.

Penulis

  • Deby Elsera Universitas Pasundan

DOI:

https://doi.org/10.23969/civicedu.v4i2.4466

Kata Kunci:

Nilai Kearifan Lokal, Seni Angklung, Civic Culture

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana transformasi nilai-nilai kearifan lokal pada seni angklung sebagai dasar pengembangan civic culture masyarakat. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keresahan penulis akan guncangan budaya daerah pada kehidupan masyarakat yang kini telah mengalami modernisasi, dimana budaya global masuk dan bersarang tanpa dapat dicegah. Sehingga nilai-nilai kearifan lokal yang berada didalamnya tergerus bahkan dapat menghilang, hal tersebut akan mengikis karakter bangsa Indonesia yang terkandung pada civic culture yang tercermin melalui budaya dan seni. Penelitian ini menggunakan metode studi fenomenologi dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menunjukan beberapa hal, diantaranya : (1) Nilai-nilai kearifan lokal pada seni angklung di Kampung Angklung ditransformasikan dalam cara masyarakatnya ketika bersikap, dimana budaya lokal digunakan sebagai pedoman, sumber pengetahuan, serta strategi hidup dalam menjalani aktivitas sehari-hari, yang dituangkan ke dalam sebuah pranata sosial. (2) Transformasi nilai-nilai kearifan lokal dapat diwujudkan melalui inovasi yang berkesinambungan menyesuaikan dengan situasi dan kondisi perubahan zaman, yang dilakukan dengan cara mengadaptasi budaya tradisional yang dimiliki yaitu kesenian angklung dengan pengaruh budaya asing yang berkembang. (3) Nilai-nilai kearifan lokal mampu secara efektif diwujudkan melalui bidang seni, karena seni terbentuk dari kebudayaan yang merupakan hasil cipta masyarakat yang diturunkan secara turun-temurun kepada setiap generasi yang dijadikan sebuah tradisi dan identitas sebuah masyarakat. Seni dan budaya tersebut melebur menjadi civic culture yang menopang masyarakat karena berhubungan dengan perilaku sosial dalam bermasyarakat sehingga dapat dijadikan sebagai identitas nasional.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-04-13