KONSEP PENDIDIKAN ISLAM DARI K.H. ABDURRAHMAN WAHID
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i02.24876Keywords:
Konsep, Pendidikan Islam, K.H. Abdurrahman WahidAbstract
Abstrak Proses budaya untuk meningkatkan martabat dan harkat manusia dikenal sebagai pendidikan, yang berlangsung sepanjang hidup manusia. Pendidikan Islam harus dipadukan dengan sesuatu yang tradisional dan modern seiring perkembangan zaman. K.H. Abdurrahman Wahid adalah salah satu tokoh perkembangan intelektual yang membentuk pendidikan Islam klasik dan pendidikan Barat modern. Dia berusaha memadukan kedua jenis pendidikan, yaitu pendidikan Islam klasik dan pendidikan Barat modern, tetapi tetap memperhatikan esensi ajaran Islam. Penelitian ini adalah studi pustaka, dan sumbernya adalah pemikiran pendidikan Islam K.H. Abdurrahman Wahid. Penelitian ini mengumpulkan informasi melalui bacaan dan membahas konsep pendidikan Islam dalam pemikirannya. Penulis penelitian ini menggunakan teknik analisis konten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandangan K.H. Abdurrahman Wahid tentang pendidikan Islam terdiri dari tiga tujuan: pendidikan Islam berbasis modernisme, pendidikan Islam berbasis kebebasan, dan pendidikan Islam berbasis kebhinekaan. Kedua pemikiran ini relevan dengan tujuan pendidikan Islam. K.H. Abdurrahman Wahid juga mengatakan bahwa pendidikan Islam menggunakan empat strategi: sosiopolitik, kultural, sosiokultural, dan pedagogis. Kata kunci: Konsep, Pendidikan Islam, K.H. Abdurrahman WahidDownloads
References
Achmad. (2006). Ideologi Pendidikan Islam, Paradigma Humanisme Teosentris. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Al-Rasyidin dan Nizar, Syamsul. (2005). Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta: Ciputat Press.
Ali, Zainal. (2008). 100 Orang Indonesi Paling Berpengaruh. Jakarta: PT Buku Kita.
Aziz, Amir. Akhmad. (1999). Neo-modernisme Islam Indonesia: Gagasan Sentral Nuorcholish Madjiddan Abdurrahman Wahid. Jakarta: Rineka Cipta.
Azizy, Abdillah, Kadri, Ahmad. (2002). Membudayakan Pesantren dan Madrasah. Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang dengan Pustaka Pelajar.
Azra, Azyumardi. (1998). Essai-essai Intelektual Muslim dan Pendidikan Islam. Jakarta: Logos Wacana Ilmu.
Baidhawy, Zakiyauddin. (n.d). Pendidikan Agama Berwawasan Multikultural. Jakarta: Erlangga.
Barton, Greg. (1999). “Indonesia’s Nurcholish Madjid and Abdurrrahman Wahid as Intelectual Ulama: The Meeting of Islamic Traditionalism and Modernism in Neo-Modernist Thought”. dalam Islam and Christian Muslim, CSIC. Birmington 8. No. 03.
Barton, Greg. (1999). Gagasan Islam Liberal di Indonesia. Jakarta: Pustaka Antara.
Barton, Greg. (2008). The Authorized Biography Of Abdurrahman Wahid. Yogyakarta: PT LKiS Pelangi Aksara.
Bruinessen, Van, Martin. (1994). Konjungtur Sosial Politik di Jagat NU Pasca Khittah 26: Pergulatan NU Dekade 90 an. Yogyakarta: LkiS.
Daulay, Putra, Haidar. (2007). Pendidikan Islam dalam Sistem Pendidikan Nasional di Indonesia. Jakarta: Kencana.
Darmiyati, Zuchdi. (1993). Panduan Penelitian Analisis Konten. Yogyakarta: Lembaga Penelitian IKIP Yogyakarta.
Echolas, Jhon, M dan Hasan, Shadily. (2000). Kamus Inggris Indonesia an English Indonesia Distioasnary. Jakarta: PT. Gramedia.
Faisol. (2011). Gus Dur dan Pendidikan Islam Upaya Mengembalikan Esensi Pendidikan di Era Global. Jakarta: Ar-Ruzz Media.
Husaini M. Pribumisasi Islam ala Gus Dur. Dalam http//www.nu.or.id.
Hanif, Dhakiri. (2010). 41 Warisan Kebesaran Gus Dur. Yogyakarta: LKIS.
Kementrian Agama RI. (2017). Al-Quran Tajwid Warna Terjemah & Transliterasi Al-Misbah. Jakarta: Beras Alfath.
Mahmud. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.
Mastkuki dan El Sahad. (2003). Intelektualisme Pesantren Potret Tokoh dan Cakrawala Pemikiran di era ke emasan Pesantren. Jakarta: Diva Pustaka.
Mastkuki dan El Sahad. (2006). Intlektualisme Pesantren. Jakarta: Diva Pustaka.
Minarti, Sri. (2013). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Amzah.
Moleong, Lexy J. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Muhajir, As’aril. (2011). Ilmu Pendidikan Perspektif Kontekstual. Jakarta: Ar-Ruzz Media.
Marimba, Ahmad D. (1989). Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: al-Marif.
Madjid, Nurcholis. (1987). Islam, Kemodernan dan Keindonesiaan. Bandung: Mizan.
Nata, Abuddin. (2005). Tokoh-tokoh Pembaharuan Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Na’im, Ngainun dan Syauqi, Ahmad. (2010). Pendidikan multikultural (konsep dan aplikasi). Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Qomar, Mujami. (2014). Menggagas Pendidikan Islam. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ramayulis. (1994). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kalam Mulia.
Ridwan, Kholik, Nur. (2019). Ajaran-ajaran Gus Dur: Syarah 9 Nilai Utama Gus Dur. Yogyakarta: Noktah.
Roqib, Moh. (2009). Ilmu Pendidikan Islam. Yogyakarta: LkiS.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabet.
Sangadji, Etta Mamang dan Sopiah. (2010). Metodologi Penelitian Pendekatan Praktis dalam Penelitian. Yogyakarta: Andi Ofset.
Shihab Quraish. (1992). Membumikan Al-Qur’an. Jakarta: Mizan.
Sudiarja A. (2014). Pendidikan Dalam Tantangan Zaman. Yogyakarta: Kanisisus.
Wahid, Abdurrahman. (1999). Dalam prolog Pesantren Masa Depan. Bandung: Pustaka Hidayah.
Wahid, Abdurrahman. (2001). Menggerakkan Tradisi: Essai-essai Pesantren. Yogyakarta: LkiS.
Wahid, Abdurrahman. (2006). Islam Anda, Islam Kita. Jakarta: The Wahid Institute.
Wahid, Abdurrahman. (2007). Islam Kosmopolitan (Nilai-nilai Indonesia dan Transformasi Kebudayaa. Jakarta: The Wahid Institute.
Wahid, Abdurrahman. (2011). Islam Anda, Islam Kita. Jakarta: The Wahid Institute.
Wahid, Abdurrahman. (2015). Pribumisasi Islam dalam Islam Nusantara. Jakarta: LP Ma’arif.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.