EKSPLORASI KEBUDAYAAN KERATON SUMENEP: DARI CRITICAL SPATIAL THINKING KE IDE MATEMATIKA
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i04.37831Keywords:
Critical Spatial Thinking; Keraton Sumenep; MatematikaAbstract
Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi kebudayaan Keraton Sumenep yang dikaitakan dengan ide critical spatial thinking serta dintegrasikan dalam pembelajaran matematika. Metode penelitian menggunakan studi literatur dengan menelaah dokumen, artikel jurnal, buku, dan sumber digital yang relevan tentang arsitektur, sejarah, dan struktur ruang Keraton Sumenep. Analisis data dilakukan melalui reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bangunan, benda peninggalan, dan ornamen Keraton Sumenep memuat beragam konsep matematis, seperti bangun datar dan bangun ruang, simetri, kongruensi, kesebangunan, titik, garis, serta sudut. Integrasi budaya lokal ini berpotensi memperkaya pembelajaran matematika, khususnya geometri dan pengukuran, sekaligus menumbuhkan critical spatial thinking. Temuan ini menegaskan bahwa warisan budaya dapat dijadikan sumber kontekstual yang kuat dalam pendidikan matematika, sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna dan relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Downloads
References
Abdullah, M. G., & Liana, C. (2018). Perkembangan Museum Keraton Sumenep Sebagai Objek Pariwisata Tahun 1994-2014. Avatara, 7(1).
Aji Saputra, M. R., Gede Agung, D. A., & Efendi, A. N. (2022). Nilai Budaya dan Historis Bangunan Museum Keraton Sumenep sebagai Muatan Karakter Profil Pelajar Pancasila. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia. https://doi.org/10.19105/ghancaran.vi.7085
Alghar, M. Z., & Zulkarnain, I. (2024). Prosiding MAHASENDIKA III Tahun 2024 ETNOMATEMATIKA: EKSPLORASI KONSEP MATEMATIKA PADA PINTU KANTOR KONENG KERATON SUMENEP.
Alvianto, A. L., & Setianingsih, R. (2024). Eksplorasi Etnomatematika Pada Peninggalan Sejarah Dan Budaya Sumenep. MATHEdunesa, 13(1), 234–254. https://doi.org/10.26740/mathedunesa.v13n1.p234-254
Andika, F. (2022). Masjid Agung Sumenep: Akar Historis Toleransi Masyarakat Ujung Timur Pulau Garam. Journal of Islamic History, 2(2), 177–190. https://doi.org/10.53088/jih.v2i2.487
Bearman, N., Jones, N., André, I., Cachinho, H. A., & DeMers, M. (2016). The future role of GIS education in creating critical spatial thinkers. Journal of Geography in Higher Education, 40(3), 394–408. https://doi.org/10.1080/03098265.2016.1144729
Duke, B. A. , & Kerski, J. (2010). Geo-cool: Exploring with geotechnologies. Learning & Leading with Technology, 38(2), 28–31.
Goodchild, M. F., & Janelle, D. G. (2010). Toward critical spatial thinking in the social sciences and humanities. In GeoJournal (Vol. 75, Issue 1, pp. 3–13). https://doi.org/10.1007/s10708-010-9340-3
Gould, M. (2010). The challenges of GIS education today. GEOconnexion International Magazine, 22–24.
Gryl, I., & Jekel, T. (2012). Re-centring geoinformation in secondary education: Toward a spatial citizenship approach. Cartographica, 47(1). https://doi.org/10.3138/carto.47.1.18
Hanik, U., & Rahmawati, I. D. (2025). Mathourism di Keraton Sumenep Sebagai Pendekatan Baru dalam Sustainable Tourism Development: dalam Perspektif Pembelajaran. Journal of Mathematics Education and Science, 8(1), 28–37. https://doi.org/10.32665/james.v8i1.4091
Herawati, I. (2014). Seri Pengenalan Budaya: Lingkungan Budaya Keraton KERATON SUMENEP MADURA.
Indraprasti, A., Santosa, I., Adhitama, G. P., & Widodo, P. (2022). International Journal for Educational and Vocational Studies Historical Studies of “Andhap Asor”: Cultural Value in Labang Mesem’ Gate Formation, Sumenep Palace, Madura ARTICLE INFO. International Journal for Educational and Vocational Studies, 4(4), 200–206. https://doi.org/10.29103/ijevs.v4i4.9055
NCTM. (2000). Principles Standards and for School Mathematics.
Nunuk Giari Murwandani. (2007). ARSITEKTUR-INTERIOR KERATON SUMENEP SEBAGAI WUJUD KOMUNIKASI DAN AKULTURASI BUDAYA MADURA, CINA DAN BELANDA. Dimensi Interior, 5(2).
Nursa’Ban, M., Kumaidi, K., & Mukminan, M. (2020). Factors of critical spatial thinking for a geography metacognition assessment in indonesian senior high schools. Review of International Geographical Education Online, 10(2), 186–204. https://doi.org/10.33403/rigeo.686050
Poerwati, T., Desderius, K., Lidya Subnafeu, E., Parmanes, E., Rangga Saputra, D., & Aprilianus Dapa, Y. (2023). Strategi Pengembangan Wisata Budaya Keraton Sumenep di Kelurahan Pajagalan, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. COMPACT: Spatial Development Journal, 2(3). https://doi.org/10.35718/compact.v2i3.1039
Priyomarsono, N. W. (2022). SUMENEP ARSITEKTUR MIMESIS.
Putri, A., Qomaria, N., & Wulandari, A. Y. R. (2022). Kajian Etnosains pada Ramuan Tradisional Keraton Sumenep dan Kaitannya dengan Pembelajaran IPA SMP. Jurnal Pendidikan Mipa, 12(September).
Qomaria, N., & Wulandari, A. Y. R. (2022). Etnomatematika Madura: Keraton Sumenep sebagai Sumber Belajar Matematika. Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika, 5(1). https://doi.org/10.31851/indiktika.v5i1.9875
Ridwan, M., AM, S., Ulum, B., & Muhammad, F. (2021). Pentingnya Penerapan Literature Review pada Penelitian Ilmiah. Jurnal Masohi, 2(1). https://doi.org/10.36339/jmas.v2i1.427
Saputra, M. R. A. (2023). Adat, Sejarah dan Budaya Nusantara. 31–38.
Sinton, D. S. (2017). Critical Spatial Thinking. In International Encyclopedia of Geography (pp. 1–9). Wiley. https://doi.org/10.1002/9781118786352.wbieg0706
Sugiyono, Prof. Dr. (2022). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Edisi 2|Cetakan Ke-29, Februari 2022. In @2022, Penerbit Alfabeta, Bandung.
Sukarto, Y. E., & Setyadi, D. I. (2020). Perancangan Katalog Museum Keraton Sumen. JURNAL SAINS DAN SENI ITS, 9(1).
Wardhani, I. S. (2024). PENGEMBANGAN MODUL AJAR MATERI GEOMETRI UNTUK MENUMBUHKAN SPATIAL SKILLS SISWA SEKOLAH DASAR. JP2M (Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Matematika), 10(1), 277–289. https://doi.org/10.29100/jp2m.v10i1.5759
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
